TRAINING UNTUK TRAINER ORAGANISASI DI LINGKUNGAN SHIDDIQIYYAH

Assalamualaikum..

salam warga 10. semoga senantiasa mendapat berkat rohmat dan yasro dari lloh ta'ala.

Atas berkat rohmat Alloh yang maha kuasa. sebagian pengurus DPW orshid jateng telah selesai mengikuti kegiatan training untu trainer yang diselenggarakan oleh LP3S ( Lembaga Penataran Pengembangan dan Pelestarian Shiddiqiyyah). acara berlangsung selama 2 hari bertepatan dengan hari sabtu dan ahad tanggal 15-16 juli 2017 M/ 20-21 syawal 1438 H bertempat di hotel yusro. pengisi training adalah Ir. Edi Setiawan dibantu bapak guntoro yang merupakan pakar training yang sudah malang melintang pengalamannya. Alhamdulillah beliau juga merupakan murid shiddiqiyyah. peserta pelatihan merupakan seluruh pengurus aktif utusan dpw-dpw se nusantara. namun karena suatu hal yang tidak bisa ditinggalkan tidak semua dpw mengirimkan wakilnya.

dpw orshid jateng sendiri mengirimkan 15 pengurus walaupun ada 3 orang yang pulang duluan karena alasan penting. kami sadar pengurus dpw jateng masih jauh pengetahuan dan pengalaman berorganisasi, maka dari itu hampir semua pengurus ikut mendaftar sebagai peserta walaupun pada kenyataanya tidak semua hadir karena alasan sesuatu hal. dpw orshid jateng memang baru berbenah masalah organisasi. merapikan dan mengaktifkan semua biro-biro agar dapat bekerja sesuai bidangnya ataupun pengurus lebih aktif dalam bekerja menjadi pelayan-pelayan keimanan dan kemanusisiaan. karena memang dengan organisasi akan memudahkan dalam melaksanakan program-program yang telah di hasilkan dalam munas bali dan programm-program dari beli sang Mursyid.

begitu banyak ilmu yang didapat. dari bagaimana cara mengajak, memotivasi, presentasi dan lain-lain. hal yang penting bagaimana membaca karakter setiap orang kemudian bagaimana cara untuk berkomukasi yang baik sehingga orang lain lebih nyaman. dengan begitu ajakan kebaikan kita, motivasi agar mau bergerak bersama-sama akan ada hasilnya. kalau melihat kenyataan sekarang ini, murid shiddiqiyyah yang banyak, yang kaya banyak, yang pintar banyak, yang pengalaman banyak dan banyaknya profesi-profesi murid2 namun seakan-akan yang kerja hanya beberapa sedikit dan itupun orang-orangnya sama. seperti tidak ada orang lain saja. karena kenyataan ini bukan kesalahan siapa-siapa namun memang sebagai pengurus pengetahuan dan pengalaman organisasi kurang. sehingga memahami karakter orang yang banyak dan berbeda-beda itu tidak bisa. hal inilah sangat penting training organisasi.

pada waktu training pak edi selaku trainer memberi pengetahuan secara teori begitu juga prakteknya. pada hari pertama full untuk dasar-dasar dalam menjadi trainer yang baik. begitu banyak ilmu-ilmu baru dan memang sangat dibutuhkan. hari kedua seharian full kami satu-persatu semua peserta untuk maju melakukan presentasi, ice breaker, atau kegiatan lain didepan. ada yang bercerita lucu, pengalaman, menyemangati, membuat yel-yel dan sebagainya. yang jadi menarik setelah peserta melakukan presentasi didepan, pak edi selaku trainer kemudian mengevaluasi kesalahannya dimana dan bagaimana cara mengatasinya serta teorinya. banyak lagi pokoknya ilmu yang didapat.

dengan kontribusi yang sangat murah dan ilmu begitu banyak bahkan ketika ngobrol panitia masih harus tombok, berdosa rasanya kalau ilmu itu tidak segera diterapkan di organisasi wilayah terutama di jateng sendiri. untuk itu biro media informasi segera membeli peralatan/kebutuhan untuk rapat maupun acara organisasi lainya seperti proyektor, layar , laptop, sund system dan perlengkapan yang lain..

Terimakasih pak edi dan pak guntoro atas ilmunya..terimakasih kepada panitia..dan terimakasih kepada semua rekan yg ikut training yg sangat luar biasa..

kalau boleh berpantun:

- pergi memancing ke sikasur.

- ke magelang beli jam tangan

- setelah training janganlah tidur

- setelah pulang mari di amalkan

berikut dokumentasinya :

Hari pertama :