Warga10-jateng.com - padepokan jati kamulyan ungaran kabupaten semarang hari ini rame kedatangan tamu dari rombongan kabupaten/kota se-jawa tengah. Berkumpulnya tamu-tamu tersebut dalam rangka mengikuti pelatihan guru dan pengelola bustan tsamrotul qolbis salim shiddiqiyyah atau yang disingkat BTQ shiddiqiyyah. Jiwa-jiwa pejuang dan pendidik ini tampak semangat dan bahagia dalam mengikuti acara pelatihan tersebut. BTQ mendidik si buah hati menjadi abdan syakuro. Bukan hanya mencerdaskan otak saja tetapi hati sehingga dapat mencapai mencerdaskan kehidupan bangsa ungkap kushartono salah satu pendiklat dari yayasan pendidikan shiddiqiyyah (YPS) pusat.
Acara yang di selenggarakan oleh dpw orshid Jwa Tengah dengan ketua panitia bapak agus zaenal selaku biro pendidikan di jajaran dpw orshid jateng. Tentu tidak mengambil porsi dari yayasan pendidikan shiddiqiyyah sebagai penanggung jawab masalah pendidikan ke shiddiqiyyahan untuk warga shiddiqiyyah. Dpw orshid sekali lagi hanya sebagai fasilitator karena mengikuti dawuh beliau Sang Guru bapak kyai yang setiap tahun menanyakan perkembangan BTQ di jawa tengah. dikarenakan pendidikan tidaklah penting tetapi maha penting. dengan berkoordinasi dengan yayasan pendidikan shiddiqiyyah pusat untuk segera mengadakan pelatihan, alhamdulillah direspon bagus oleh YPS pusat. Hadir bapak kholifatus shiddiqiyyah bapak A. Chozinudin, dari utusan pusat 5 orang dpw 12 orang dan dari peserta ada 117 orang serta ditambah HAS untuk bagian keamanan dan juga ibu-ibu JKPHS kab semarang yang membantu konsumsi.
Acara dimulai dengam ceremony pembukaan, menyanyikan lagu indonesia raya, mengheningkan cipta, sumpah jatidiri bangsa, syair-syair, ikrar 8 kesanggupan warga thoriqoh shiddiqiyyah, sambutan panitia, dpw orshid , santunan, pitutur luhur bapak kholifah dan dilanjutkan dengan pelatihan terakhir penutup. Pelatihan guru dan pengelola langsung oleh petugas dari YPS pusat.
Rombongan yps pusat : bidang pendidikan.
1. Imam hanafi
2. Makruf nurudin
3. Ulil absor
4. kushartono
5. Lukman hakim
1. Imam hanafi
2. Makruf nurudin
3. Ulil absor
4. kushartono
5. Lukman hakim
berikut ringkasan pitutur luhur sekaligus motivasi dan dorongan dalam pelatihan guru dan pengelola BTQ shiddiqiyyah oleh bapak A. Chozinudin :
"bermula dari banyaknya warga shiddiqiyyah yang rewel. mboten nopo-nopo nggeh kulo sebut rewel walaupun mpun ageng sedanten. karena saya menjadi tempat mengadu rewelnya" ungkap beliau bopo kholifah A. Chozinudin memulai pitutur luhurnya.
...............................
Tahun 2012 Waktu ditawangmangu bapak Chozin didawuhi dewan pemelihara menghadap. ditanya BTQ ada berapa oleh pak kyai. "sekitar 75 nan" jawab pak Chozin..selang beberapa tahun tanya lagi..BTQ berapa?..setiap tahun selalu ditanyakan perkembangan BTQ.
Orshid sebagai lembaga payung, tentu harus tahu yang dipayungi. tahun 2015-2017 jumlah yang 75 menjadi tidak lebih dari hitungan jari tangan..
Lebaran 2019 kemarin ditanya btq lagi oleh bapak kyai, maka sebagai organisasi payung dijawa tengah dpw orshid jateng berkoodinasi dengan DPD orshid se jawa tengah untuk berkoordinasi dengan YPS di daerah masing-masing. orshid kemudian hanya memfasilitasi hidupnya kembali BTQ se jawa tengah.
Maka kemudian shilaturohmi ke ketua umum yps pusat bapak fuad untuk memfasilitasi adanya pelatihan guru dan pengelola BTQ se Jawa Tengah. kemudian dawuh Pak khozin ke dpw orshid dan dilanjutkan ke biro pendidikan untuk dikumpulkan peserta pelatihan nanti dikirim tim diklat.
selalu disinggung pak yai agar organisasi tertib ,kompak dan amanah.
mari selalu membuat monumen bertujuan ibadah, Tidak harus sempurna bekalnya difaktakan semampunya.
Janji pak panitia biro pendidikan dpw orshid jawa tengah setelah selesai penyelanggaraan diklat akan dikawal peserta agar mampu mendirikan btq dan menghidupkan btq dengan selalu berkoordinasi dengan YPS daerah..
..................................................
"bermula dari banyaknya warga shiddiqiyyah yang rewel. mboten nopo-nopo nggeh kulo sebut rewel walaupun mpun ageng sedanten. karena saya menjadi tempat mengadu rewelnya" ungkap beliau bopo kholifah A. Chozinudin memulai pitutur luhurnya.
...............................
Tahun 2012 Waktu ditawangmangu bapak Chozin didawuhi dewan pemelihara menghadap. ditanya BTQ ada berapa oleh pak kyai. "sekitar 75 nan" jawab pak Chozin..selang beberapa tahun tanya lagi..BTQ berapa?..setiap tahun selalu ditanyakan perkembangan BTQ.
Orshid sebagai lembaga payung, tentu harus tahu yang dipayungi. tahun 2015-2017 jumlah yang 75 menjadi tidak lebih dari hitungan jari tangan..
Lebaran 2019 kemarin ditanya btq lagi oleh bapak kyai, maka sebagai organisasi payung dijawa tengah dpw orshid jateng berkoodinasi dengan DPD orshid se jawa tengah untuk berkoordinasi dengan YPS di daerah masing-masing. orshid kemudian hanya memfasilitasi hidupnya kembali BTQ se jawa tengah.
Maka kemudian shilaturohmi ke ketua umum yps pusat bapak fuad untuk memfasilitasi adanya pelatihan guru dan pengelola BTQ se Jawa Tengah. kemudian dawuh Pak khozin ke dpw orshid dan dilanjutkan ke biro pendidikan untuk dikumpulkan peserta pelatihan nanti dikirim tim diklat.
selalu disinggung pak yai agar organisasi tertib ,kompak dan amanah.
mari selalu membuat monumen bertujuan ibadah, Tidak harus sempurna bekalnya difaktakan semampunya.
Janji pak panitia biro pendidikan dpw orshid jawa tengah setelah selesai penyelanggaraan diklat akan dikawal peserta agar mampu mendirikan btq dan menghidupkan btq dengan selalu berkoordinasi dengan YPS daerah..
..................................................
Karena itulah dpw orshid jateng segera membentuk panitia dan mengadakan pelatihan. Untuk mengawali dan menyemangati daerah untuk mendirikan btq didaerah masing-masing. Semoga bermanfaat dan btq di kabupaten / kota se jawa tengah segera berdiri.
registrasi
peserta acara
santunan
sambutan ketua dpw orshid jawa tengah
berikut photo bersama peserta dengan pendiklat :
peserta kab. demak
kab. jepara
karanganyar - sragen - solo
kendal
pemalang
kab. pekalongan
pati sukolilo
kab. banyumas
kota semarang
kab. semarang
kab. pati
kab. grobogan
panitia pelatihan
sebelum acara berakhir dpw orshid jateng dan yps pusat mengadakan obrolan serius tapi santai mengenai perkembangan pendidikan warga shiddiqiyyah dijawa tengah.
nitip pesan semoga yps bisa dibentuk zona agar koordinasi wilayah lebih mudah dan pusat mudah mengkoordinir daerah juga.
terimakasih dan jangan kapok acara di jawa tengah.
wassalamualaikum wr wb
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.